Sibuk Jual Saham, Apakah LKH Masih "Hold" PTRO dkk ?

SHARE:

Gurusaham.com - Investor ritel tersukses di Indonesia, Lo Kheng Hong (LKH) resmi menjual semua kepemilikan sahamnya sebanyak 107.012.600 saham (6,115%) di emiten logistik jasa perkapalan, PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. (MBSS).

Penjualan ini lantaran menurut LKH, kinerja MBSS saat ini belum signifikan membaik di tengah pandemi Covid-19.

Pertanyaannya, apakah LKH juga akan melego saham-saham portofolionya yang dipegang di atas 5%?

Beberapa saham di atas 5% yang dipegang LKH di antaranya PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN), PT Global Mediacom Tbk (BMTR), dan PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL).

Hingga akhir Juli 2021, LKH tercatat menggenggam 205,57 juta saham CFIN atau setara dengan 5,16% kepemilikan.

Lo Kheng Hong juga tercatat sebagai salah satu pemegang saham GJTL, menguasai 5,10% atau sebanyak 177.712.400 unit. LKH juga masih memegang saham ini, apalagi LKH akan memperoleh Rp 1,77 miliar dari dividen yang dibayarkan oleh GJTL mulai tanggal 17 September 2021, sesuai jadwal pembayaran dividen tunai.

Di BMTR Grup MNC, hingga akhir Juni 2021, LKH mengoleksi 1 miliar saham BMTR atau setara dengan 6,16% kepemilikan.

Di PTRO, perusahaan kontraktor minyak bumi dan gas, LKH masih menguasai 15,01% atau sebanyak 151.422.200 saham. PTRO juga akan membagikan dividen dan LKH akan mendapatkan dividen senilai Rp 17,41 miliar.

PTRO membagikan dividen tunai untuk periode tahun buku 2020 senilai US$ 8 juta atau setara dengan Rp 112 miliar (asumsi kurs US$ 1 = Rp 14.000) untuk tahun buku 2020 dengan nilai dividen per saham sebesar US$ 0,00807.

Jumlah dividen tunai ini sekitar 24,78% dari total laba bersih PTRO sepanjang 2020 yang sebesar US$ 32,28 juta (Rp 451,92 miliar). Dividen yang dibagikan setara dengan Rp 115 per saham.

Ketika ditanya soal saham PTRO, LKH menjawab, "masih di-hold Pak," kata LKH, Jumat pagi (27/8).

LKH resmi menjual semua kepemilikan sahamnya sebanyak 107.012.600 saham (6,115%) di MBSS.

Dengan penjualan ini, Lo Kheng Hong akan fokus membeli saham-saham di sektor lainnya yang punya prospek menarik, mulai dari perbankan, perkebunan kelapa sawit (crude palm oil/CPO), hingga tambang batu bara dan bubur kertas.

"Iya Pak, saya jual semua saham MBSS," katanya.

"Saya mau merealisasi keuntungan dan karena kinerja MBSS juga tidak begitu bagus dan uangnya mau saya belikan wonderful company Pak," kata LKH lagi.

"[Saya akan membeli saham] perbankan, perkebunan kelapa sawit, tambang batu bara, pulp and paper, dan lainnya," jelasnya.

Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSE) per 25 Agustus lalu, sudah tak ada lagi nama LKH di kepemilikan saham MBSS di atas 5%. Hanya tercatat nama UBS AS Singapore S/A PT Indika Energy Infrastructure sebesar 51% (892.513.586), PT Galley Adhika Arnawama 5,82% (101.811.800), dan China Navigation Company Private Limited 25,68% (449.441.414), sisanya publik.

Mitrabahtera Segara Sejati adalah emiten yang bergerak dalam bidang penyediaan jasa pengiriman, baik kargo maupun penumpang hingga pengangkutan minyak.

Sepanjang tahun 2020 lalu MBSS membukukan rugi bersih sebesar US$ 14,99 juta, berbalik dari keuntungan yang diperoleh tahun 2019 sebesar US$ 1,59 juta. Kinerja laba yang negatif salah satunya juga dikarenakan pendapatan perusahaan yang tertekan sepanjang tahun lalu turun dari US$ 77,84 juta menjadi US$ 54,86 juta.

Sebelumnya, INDY mendivestasi seluruh saham MBSS yang dimilikinya sebagai langkah perusahaan untuk mengurangi eksposur di bisnis batu bara.

Divestasi ini ditargetkan dapat rampung pada Oktober 2021 mendatang setelah memenuhi persyaratan dari perjanjian.

Adapun INDY melalui PT Indika Energy Infrastructure (IEI) mendivestasi saham MBSS bersama-sama dengan The China Navigation Co. Pte. Ltd. (CNCo) dengan calon pembelinya adalah PT Galley Adhika Arnawama (GAA).

Berdasarkan perjanjian, IEI bermaksud untuk menjual keseluruhan 892.513.586 saham IEI di MBSS yang mewakili 51% dari modal disetor MBSS.

Valuasi yang disepakati untuk seluruh saham di MBSS adalah setara dengan US$ 81 juta atau setara dengan Rp 1,17 triliun.

Dengan demikian, perkiraan nilai penjualan dari rencana transaksi adalah sejumlah US$ 41,31 juta atau setara Rp 599 miliar, nyaris Rp 600 miliar.

[CNBC]

KOMENTAR

Nama

bisnis,5,ekonomi,1,emiten,5,idx,1,infrastruktur,1,
ltr
item
Berita Finansial - Gurusaham: Sibuk Jual Saham, Apakah LKH Masih "Hold" PTRO dkk ?
Sibuk Jual Saham, Apakah LKH Masih "Hold" PTRO dkk ?
https://awsimages.detik.net.id/visual/2021/06/10/lo-kheng-hong-di-rupst-petrosea-foto-ist-via-lo-kheng-hong_169.jpeg?w=715&q=90
Berita Finansial - Gurusaham
http://berita.gurusaham.com/2021/08/sibuk-jual-saham-apakah-lkh-masih-hold.html
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/2021/08/sibuk-jual-saham-apakah-lkh-masih-hold.html
true
7648387769526154670
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts LIHAT SEMUA Baca selengkapnya Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS Lihat semua BERITA LAINNYA TAG ARCHIVE PENCARIAN ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content