Kinerja Kurang Baik, LKH Cabut Semua Saham dari MBSS

SHARE:

Gurusaham.com - Investor ritel tersukses di Indonesia, Lo Kheng Hong (LKH) akhirnya melakukan penjualan seluruh kepemilikan sahamnya sebesar 107.012.600 saham (6,115%) di emiten logistik jasa perkapalan, PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. (MBSS).

Sebelumnya Lo Kheng Hong adalah salah satu pemegang saham Mitrabahtera Segara Sejati dengan persentase terbesar bersama dengan PT Indika Energy Tbk (INDY), holding bisnis Grup Indika.

LKH juga masih punya saham Grup Indika lainnya yakni PT Petrosea Tbk (PTRO) sebesar 15,01% atau sebanyak 151.422.200 saham.

Penjualan saham MBSS ini menyusul apa yang dilakukan Grup Indika yang juga melepas semua sahamnya di MBSS pada awal Agustus lalu.

Iya Pak, saya jual semua saham MBSS," kata Lo Kheng Hong, kepada CNBC Indonesia, Jumat pagi (27/8/2021).

"Saya mau merealisasi keuntungan dan karena kinerja MBSS juga tidak begitu bagus dan uangnya mau saya belikan wonderful company Pak," kata LKH lagi.

Belum diungkapkan berapa keuntungan LKH dalam penjualan saham ini. Setahun terakhir melesat 46% dan 5 tahun terakhir cuan 127%. Pada perdagangan Jumat pagi ini saham MBSS turun 3,91% di level Rp 615/saham dengan kapitalisasi pasar Rp 1 triliun. 

Jika mengacu pada harga tertinggi MBSS di level Rp 670/saham pada tahun ini, maka LKH bisa mengantongi Rp 72 miliar.

Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSE) per 25 Agustus lalu, sudah tak ada lagi nama LKH di kepemilikan saham MBSS di atas 5%. Hanya tercatat nama UBS AS Singapore S/A PT Indika Energy Infrastructure sebesar 51% (892.513.586), PT Galley Adhika Arnawama 5,82% (101.811.800), dan China Navigation Company Private Limited 25,68% (449.441.414), sisanya publik.

Mitrabahtera Segara Sejati adalah emiten yang bergerak dalam bidang penyediaan jasa pengiriman, baik kargo maupun penumpang hingga pengangkutan minyak.

Sepanjang tahun 2020 lalu MBSS membukukan rugi bersih sebesar US$ 14,99 juta, berbalik dari keuntungan yang diperoleh tahun 2019 sebesar US$ 1,59 juta. Kinerja laba yang negatif salah satunya juga dikarenakan pendapatan perusahaan yang tertekan sepanjang tahun lalu turun dari US$ 77,84 juta menjadi US$ 54,86 juta.

Sebelumnya, INDY mendivestasi seluruh saham MBSS yang dimilikinya sebagai langkah perusahaan untuk mengurangi eksposur di bisnis batu bara. Divestasi ini ditargetkan dapat rampung pada Oktober 2021 mendatang setelah memenuhi persyaratan dari perjanjian.

Azis Armand, Wakil Direktur Utama dan Group CEO Indika Energy, mengatakan perusahaan akan mengurangi eksposur di bisnis batu bara dan menambah portofolio investasi non-batubara. Indika Energy menargetkan untuk mencapai 50% pendapatan dari sektor non-batubara pada tahun 2025.

"MBSS adalah perusahaan pelayaran energi yang dilengkapi dengan fasilitas dan armada yang lengkap dan prima, dan telah bergabung dalam Indika Energy Group selama 10 tahun terakhir. MBSS juga dikelola oleh manajemen yang profesional dan menunjukkan pertumbuhan bisnis yang baik, termasuk di tahun 2021. Meski demikian, penjualan saham Indika Energy di MBSS menjadi langkah perusahaan untuk mengurangi eksposur di bisnis batubara," kata Azis, Senin (9/8/2021).

Adapun INDY melalui PT Indika Energy Infrastructure (IEI) mendivestasi saham MBSS bersama-sama dengan The China Navigation Co. Pte. Ltd. (CNCo) dengan calon pembelinya adalah PT Galley Adhika Arnawama (GAA).

Kedua pihak telah menandatangani perjanjian Jual Beli Bersyarat (Conditional Sales and Purchase Agreement (CSPA).

Berdasarkan CSPA tersebut, IEI bermaksud untuk menjual keseluruhan 892.513.586 saham IEI di MBSS yang mewakili 51% dari modal disetor MBSS.

Valuasi yang disepakati untuk seluruh saham di MBSS adalah setara dengan US$ 81 juta atau setara dengan Rp 1,17 triliun.

Dengan demikian, perkiraan nilai penjualan dari rencana transaksi adalah sejumlah US$ 41,31 juta atau setara Rp 599 miliar, nyaris Rp 600 miliar.

[CNBC]

KOMENTAR

Nama

bisnis,5,ekonomi,1,emiten,5,idx,1,infrastruktur,1,
ltr
item
Berita Finansial - Gurusaham: Kinerja Kurang Baik, LKH Cabut Semua Saham dari MBSS
Kinerja Kurang Baik, LKH Cabut Semua Saham dari MBSS
https://awsimages.detik.net.id/visual/2020/07/08/lo-kheng-hong-simas-invest_169.png?w=715&q=90
Berita Finansial - Gurusaham
http://berita.gurusaham.com/2021/08/kinerja-kurang-baik-lkh-cabut-semua.html
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/2021/08/kinerja-kurang-baik-lkh-cabut-semua.html
true
7648387769526154670
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts LIHAT SEMUA Baca selengkapnya Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS Lihat semua BERITA LAINNYA TAG ARCHIVE PENCARIAN ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content