Bos Bali United (BOLA) Angkat Bicara Soal Tren Akuisisi Klub

SHARE:

Gurusaham.com - Akuisisi klub oleh investor dari kalangan pengusaha atau kepala daerah sedang menjadi perbincangan hangat penggemar sepak bola Tanah Air. Sebagian besar dari mereka tentunya bertanya-tanya apa motivasi investor yang modalnya seakan-akan tak terbatas itu.

Jika memang motivasinya adalah mencari keuntungan besar dari industri sepakbola nasional maka akan muncul satu pertanyaan besar. Seberapa potensial klub-klub kecil dari kompetisi lapis kedua dengan prestasi yang minim, tanpa pemain bintang, dan basis penggemar yang tidak begitu besar?

CEO PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. (BOLA) atau Bali United FC Yabes Tanuri menggarisbawahi yang harus benar-benar diperhatikan adalah seberapa besar jumlah penggemar sepak bola di negara tempat klub tersebut bernaung. Baru setelah itu yang bisa dijadikan pertimbangan adalah basis penggemar dari klub itu sendiri.

“Indonesia jumlah penggemar sepak bolanya sangat besar, sampai 180 juta orang tentunya sangat potensial. Ketika klub-klub kecil ini diakuisisi investor mereka tentu akan membangun hingga meraih prestasi. Prestasi datang, penggemar baru tentunya akan datang dengan sendirinya,” katanya ketika dihubungi Bisnis pada Jumat (2/4/2021).

Seperti diketahui, sejumlah klub Liga 2 kedatangan investor baru yang tajir melintir. Beberapa diantaranya seperti Cilegon United, Dewa United (d/h Martapura FC), dan PSG Pati tergolong sebagai klub gurem yang tak banyak dikenal masyarakat.

Lebih lanjut, Yabes mengungkapkan bahwa klub gurem dengan investor barunya tentunya akan memberikan pengaruh besar terhadap kompetisi sepakbola nasional secara keseluruhan. Harapannya klub-klub tersebut akan menghadirkan pemain bintang atau pelatih baru yang membuat kompetisi makin berkualitas dan tentunya menarik.

“Harapannya ya jelas industri sepakbola kita makin baik dan profesional. Kompetisi jadi menarik karena pemain bintang atau pelatih baru akan datang di klub-klub itu. Sponsor makin banyak juga,” tuturnya.

Adapun, saat ini menurutnya pendapatan terbesar kebanyakan klub sepakbola di Indonesia berasal dari sponsor. Terlebih di masa pandemi Covid-19 yang mana kompetisi untuk sementara dihentikan sehingga tidak ada pemasukan dari penjualan tiket dan hak siar yang tak bisa dibilang sedikit.

“Paling besar masih sponsor kalau di Indonesia. Penjualan tiket, hak siar, merchandise ada tapi tak sebesar sponsor. Kompetisi sudah mulai berjalan ya harapannya nanti pemasukan tak lagi dari sponsor saja,” tutupnya.

[Bisnis.com]

KOMENTAR

Nama

bisnis,5,ekonomi,1,emiten,5,idx,1,infrastruktur,1,
ltr
item
Berita Finansial - Gurusaham: Bos Bali United (BOLA) Angkat Bicara Soal Tren Akuisisi Klub
Bos Bali United (BOLA) Angkat Bicara Soal Tren Akuisisi Klub
https://images.bisnis-cdn.com/thumb/posts/2021/04/02/1375903/i-wayan-dipta-stadion.jpg?w=744&h=465
Berita Finansial - Gurusaham
http://berita.gurusaham.com/2021/04/bos-bali-united-bola-angkat-bicara-soal.html
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/2021/04/bos-bali-united-bola-angkat-bicara-soal.html
true
7648387769526154670
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts LIHAT SEMUA Baca selengkapnya Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS Lihat semua BERITA LAINNYA TAG ARCHIVE PENCARIAN ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content