Gurusaham.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan ekonomi nasional pada kuartal III-2022 bisa tembus di atas 5,5% (year on year). Capaian ini akan lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
"Kami BI optimis akan lebih tinggi di atas 5,5%," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Kamis (3/11/2022).
Hal ini juga sekaligus menandakan Indonesia tidak alami perlambatan ekonomi atau jatuh ke jurang resesi, seperti yang dialami banyak negara lain.
Optimisme tersebut didasari oleh masih tingginya indeks penjualan, pertumbuhan kredit, lonjakan ekspor dan surplus pada neraca transaksi berjalan.
"Kredit kami perkirakan tahun depan bisa sampai 10 - 12%, tahun ini 9-11% didukung oleh demand dunia usaha dan supply perbankan," imbuhnya.
[CNBC]
KOMENTAR