Gurusaham.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan terdapat sebanyak 18 perusahaan dalam pipeline bursa untuk melaksanakan penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue dengan potensi total dana yang dihimpun senilai Rp 11,37 triliun.
Menurut Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, 18 perusahaan tersebut telah mendapat persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk melaksanakan rights issue. Sektor yang paling banyak melakukan aksi korporasi ini dari perbankan untuk memperkuat modal inti dan melakukan ekspansi bisnis.
"11 dari 18 perusahaan tercatat tersebut telah menginformasikan harga pelaksanaan rights issue dengan potensi total nilai fund raise sekitar Rp 11,37 triliun," kata Nyoman kepada awak media.
BEI juga mencatat, ada sebanyak 7 perusahaan tercatat yang telah memperoleh Persetujuan RUPS untuk melaksanakan Penambahan Modal Tanpa HMETD (private placement), di mana 4 dari 7 perusahaan tercatat tersebut telah menginformasikan harga pelaksanaan private placement dengan potensi total nilai dana yang dihimpun sebesar Rp761 miliar dari 4 perusahaan tercatat.
Nyoman meyakini, cukup ramainya perusahaan yang melakukan rights issue maupun private placement tersebut menunjukkan tingginya antusiasme perusahaan tercatat dalam melakukan penggalangan dana di pasar modal.
"Tingginya antusiasme tersebut dapat disebabkan adanya kebutuhan penambahan modal kerja, ekspansi usaha, dan kebutuhan refinancing utang perusahaan tercatat," katanya.
Selain itu, dengan harapan kondisi ekonomi yang mulai pulih setelah dimulainya vaksinasi akan turut berdampak pada kegiatan perusahaan yang membutuhkan modal untuk bertumbuh.
"Berdasarkan kondisi tersebut, Bursa mengharapkan penggalangan dana melalui penerbitan ekuitas akan mengalami peningkatan pada tahun 2021," ujar Nyoman.
Sampai dengan periode kuartal pertama tahun ini, BEI mencatat ada 6 emiten yang telah melaksanakan rights issue dengan total dana yang dihimpun Rp 12,10 triliun dan ada 6 perusahaan yang melaksanakan private placement dengan dana yang dihimpun sebesar Rp 12,48 triliun.
Sehingga, total fund raised melalui penerbitan right issue dan private placement pada triwulan I-2021 adalah sebesar Rp 24,57 triliun atau meningkat sebesar 8,3 kali dibandingkan dengan Triwulan I-2020 yaitu Rp 2,96 triliun.
KOMENTAR