ASLC, NETV, BAUT Siap Listing Pekan Depan, Bakal ARA gak ya ?

SHARE:

Gurusaham.com – Tiga perusahaan yang akan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sepekan ke depan. Harga sahamnya masing-masing berada di bawah Rp500.

Kedatangan emiten baru juga memunculkan optimisme investor soal potensi auto reject atas (ARA). Seperti diketahui, emiten pendatang baru sahamnya kerap melonjak ke level tertinggi pada perdagangan perdana.

Untuk menghindari peningkatan ataupun penurunan harga yang terlalu tajam, BEI menetapkan kebijakan auto rejection dengan batas atas dan batas bawah. Oleh karena itu, dikenal istilah ARA dan Auto Reject Bawah (ARB).

Sederhananya, auto rejection adalah aturan mengenai pembatasan kenaikan maksimum dan penurunan minimum harga saham selama satu hari perdagangan supaya perdagangan saham berjalan lancar.

Sesuai arahan OJK, BEI menetapkan kebijakan auto rejection asimetris pada masa pandemi, yang berlaku mulai 13 Maret 2020.

Kebijakan tersebut termaktub dalam Peraturan No. II-A Tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas dengan SK Direksi No: KEP-00025/BEI/03-2020.

Sesuai peraturan baru tersebut rentang harga saham Rp50—Rp200 akan dikenakan auto reject apabila terjadi kenaikan sebesar 35% atau penurunan harga saham sebesar 7% dalam satu hari.

Sementara untuk rentang harga saham Rp200—Rp5.000 dikenakan auto reject apabila terjadi kenaikan harga sebesar 25% atau penurunan harga sebesar 7%.

Kemudian untuk rentang harga saham di atas Rp5.000 dikenakan auto reject apabila terjadi kenaikan harga sebesar 20% atau penurunan harga sebesar 7%.

Ketiga calon emiten yang masuk Bursa pekan depan adalah PT Autopedia Sukses Lestari Tbk. (ASLC) akan mencatatkan saham pada Selasa (25/1/2022), PT Net Visi Media Tbk. (NETV) akan melantai pada Rabu (26/1/2022), dan PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk. (BAUT) yang akan melantai pada Jumat (28/1/2022).

Berdasarkan propektus, calon emiten grup Adi Sarana Armada yang akan menggunakan kode saham ASLC tersebut akan menerbitkan 2,54 miliar saham biasa atas nama atau 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.

Harga penawaran senilai Rp256, sehingga calon emiten ASLC tersebut akan mengantongi dana segar sebesar Rp652,61 miliar.

Adapun, masa penawaran umum akan berlangsung mulai Rabu (19/1/2022) hingga hari ini Jumat (21/1/2022). Tanggal penjatahan pada 21 Januari 2022, dan tanggal distribusi saham secara elektronik pada 24 Januari 2022.

Autopedia Sukses Lestari merupakan nama perusahaan yang baru diganti pada September 2021 lalu. Sebelumnya, perusahaan memiliki nama PT Adi Sarana Lelang.

Dalam prospektus disampaikan bahwa melalui perubahan nama, calon emiten ini akan menjalankan usaha di bidang perdagangan eceran kendaraan bekas baik secara online maupun offline, serta juga berperan sebagai perusahaan holding.

Selanjutnya calon emiten kedua yang akan melantai di bursa efek adalah perusahaan media yang mengelola NET TV. Pada prospektus disampaikan bahwa akan menawarkan sebanyak-banyaknya 765,30 juta saham. Jumlah tersebut mewakili 4,37 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Nilai nominal saham ditetapkan Rp100 dengan harga penawaran Rp196 per saham. Dengan demikian, NET TV. berpotensi meraup dana segar sebanyak-banyaknya Rp149,99 miliar dalam aksi korporasi ini.

NET TV. juga akan menerbitkan saham baru sebanyak 5,93 miliar yang merupakan saham biasa atas nama dalam rangka pelaksanaan konversi.

Selanjutnya, NET TV. juga menyetujui Program Opsi Kepemilikan Saham kepada Manajemen dan Karyawan (Management and Employee Stock Option Plan - MESOP) dengan jumlah sebanyak-banyaknya 703,59 juta saham atau 2,91 persen dari modal disetor dan ditempatkan penuh setelah IPO.

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah PT NH Korindo Sekuritas dan penjamin emisi efek akan ditentukan kemudian. Masa penawaran disampaikan berlangsung pada 19 Januari 2022–24 Januari 2022, tanggal penjatahan pada 24 Januari 2022, dan tanggal distribusi pada 25 Januari 2022.

Selanjutnya, calon emiten distributor baut Mitra Angkasa Sejahtera dalam prospektus menawarkan hingga 1,45 miliar saham dalam aksi IPO atau 30,21 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Harga penawaran ditetapkan sebesar Rp100. Dengan demikian, BAUT berpotensi meraih dana segar hingga Rp145 miliar dalam aksi korporasi ini. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek PT UOB Kay Hian Sekuritas.

Masa penawaran disampaikan berlangsung pada Jumat 19 Januari 2022–26 Januari 2022, tanggal penjatahan pada 26 Januari 2022, dan tanggal distribusi saham dan waran seri I secara elektronik pada 27 Januari 2022.

[Bisnis.com]

KOMENTAR

Nama

bisnis,5,ekonomi,1,emiten,5,idx,1,infrastruktur,1,
ltr
item
Berita Finansial - Gurusaham: ASLC, NETV, BAUT Siap Listing Pekan Depan, Bakal ARA gak ya ?
ASLC, NETV, BAUT Siap Listing Pekan Depan, Bakal ARA gak ya ?
https://images.bisnis-cdn.com/thumb/posts/2022/01/23/1492176/fny-bursa-6.jpg?w=744&h=465
Berita Finansial - Gurusaham
http://berita.gurusaham.com/2022/01/aslc-netv-baut-siap-listing-pekan-depan.html
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/
http://berita.gurusaham.com/2022/01/aslc-netv-baut-siap-listing-pekan-depan.html
true
7648387769526154670
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts LIHAT SEMUA Baca selengkapnya Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS Lihat semua BERITA LAINNYA TAG ARCHIVE PENCARIAN ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content